Gantikan Pesawat yang Bocor, Soyuz MS-23 Rusia Tiba di Stasiun Luar Angkasa

JAKARTA, vozpublica.id - Pesawat luar angkasa Soyuz Rusia telah berlabuh di International Space Station (ISS). Pesawat siap membawa astronot kembali ke Bumi dan bertindak sebagai pengganti Soyuz lain yang bocor tahun lalu. 

Tiga awak yang terkena dampak Frank Rubio dari NASA dan Sergey Prokopyez dari Roscosmos serta Dmitri Petelin sekarang akan pulang dengan pesawat luar angkasa pengganti ini di akhir tahun. 

Baca Juga

Selain Kapal Kargo, China Kirim 2 Kru Astronot ke Stasiun Luar Angkasa Tiangong Tahun Ini

Situasi yang tidak biasa dari kendaraan tanpa awak melakukan perjalanan ke ISS terjadi karena kebocoran yang terjadi pada Desember 2022. Saat itu rekaman video menunjukkan cairan menyembur keluar dari pesawat MS-22 Soyuz yang berlabuh di ISS. 

Investigasi menunjukkan kebocoran terjadi pada sistem pendingin yang penting untuk mengontrol suhu saat pesawat luar angkasa bergerak melalui atmosfer Bumi dan menghasilkan panas. Saat NASA dan Roscosmoc menyelidi masalah ini, mereka memutuskan tidak aman bagi astronot melakukan perjalanan pulang menggunakan MS-22 yang telah kehilangan pendingin. Karena suhu interior bisa menjadi terlalu tinggi untuk keselamatan manusia. 

Baca Juga

Stasiun Luar Angkasa Rampung, China Keluarkan Koin Emas dan Perak untuk Perayaan

Ketiga awak tersebut awalnya melakukan perjalanan ke ISS dengan Soyuz MS-22 pada September 2022 tanpa insiden. Alih-alih pulang dengan kendaraan yang sama seperti yang direncanakan, diputuskan Soyuz bernama MS-23 diberangkatkan ke ISS pada Sabtu 25 Februari 2023.