Tiga Laga ke Depan Jadi Penentu Nasib Ruben Amorim di Manchester United

MANCHESTER, vozpublica.id – Ruben Amorim dikabarkan hanya punya waktu tiga pertandingan untuk menyelamatkan posisinya sebagai pelatih Manchester United. Tekanan terhadap pelatih asal Portugal itu semakin besar setelah Setan Merah mencatat awal musim terburuk mereka di Premier League dalam 33 tahun terakhir.
Man United kembali menuai hasil mengecewakan saat kalah di derby Manchester akhir pekan lalu. Kekalahan itu menambah catatan buruk Amorim yang hanya meraih delapan kemenangan dari 31 laga liga sejak menggantikan Erik ten Hag pada November lalu.
Statistik tersebut menjadikannya pemilik persentase kemenangan terendah dari semua manajer permanen Man United sejak Perang Dunia II. Situasi ini membuat posisinya kian goyah, meski dewan klub sempat memberi jaminan bahwa mereka masih mendukung penuh sang pelatih.
Menurut laporan The Mirror, kesabaran manajemen mulai menipis. Amorim disebut hanya punya tiga pertandingan untuk membalikkan keadaan. Man United akan menghadapi Chelsea di Old Trafford pada Sabtu mendatang, lalu bertandang ke markas Brentford pada 27 September, dan melawan Sunderland di kandang sendiri. Laga melawan tim promosi itu disebut bisa menjadi titik krusial bagi nasibnya.
Laporan itu juga mengingatkan pola serupa terjadi pada Erik ten Hag. Manajemen kala itu memberi dukungan penuh, namun hanya berselang sembilan laga liga, dia dipecat. Hal ini menimbulkan keraguan apakah jaminan terhadap Amorim benar-benar bisa bertahan.