7 Orang Tenaga Medis Profesional Dituduh Jadi Penyebab Kematian Maradona

BUENOS AIRES, vozpublica.id- Sebanyak tujuh orang tenaga medis profesional dituduh sebagai penyebab kematian legendaris sepak bola Argentina, Diego Maradona. Mereka dinilai bersalah atas kematian Maradona karena tidak memberikan perawatan dengan baik.
Dilaporkan ESPN dikutip dari CBSSport, Jumat (21/5/2021), kantor kejaksaan Argentina mendakwa tujuh profesional medis itu dengan 'pembunuhan sederhana' atas kematian Diego Maradona. Maradona meninggal karena gagal jantung November 2020 atau dua minggu setelah menjalani operasi otak.
Tujuh profesional medis yang bertanggung jawab atas perawatan Maradona dituduh tidak merawatnya dengan baik. Kantor kejaksaan menyebut bahwa tim medis Maradona itu bertindak dengan 'tidak pantas, kurang dan sembrono' sebelum kematiannya.
Laporan dari Dewan Medis menyatakan Maradona menunjukkan tanda-tanda jelas dari periode penderitaan yang berkepanjangan. Laporan itu menyebut Maradona menjadi sangat tidak sehat dan sekarat sekitar 12 jam sebelum akhirnya meninggal pada 25 November 2020.