Kevin Sanjaya Soroti Anjloknya Prestasi Ganda Putra Indonesia: Terlalu Mudah Menyerah!

Pria yang kini menjabat sebagai Direktur MNC Vision itu juga menilai, daya juang yang rendah membuat para pemain mudah kehilangan fokus dan semangat saat tertinggal dalam pertandingan. Hal ini kontras dengan pengalamannya dulu ketika masih aktif sebagai atlet.
“Kalau saya melihat, sekarang mereka saat tertekan dan sebagainya, mereka gampang menyerah. Mereka tidak mau berusaha dulu padahal masih ada peluang sebelum game,” ungkap Kevin, yang pernah menjadi ganda putra nomor satu dunia bersama Marcus Fernaldi Gideon.
Kevin menekankan pentingnya mentalitas bertarung hingga titik akhir. Ia menyampaikan bahwa dalam dunia olahraga, terutama bulu tangkis, banyak pertandingan yang bisa berbalik arah jika atlet terus berusaha dan tidak menyerah lebih dulu.
“Pengalaman pribadi, beberapa kali sudah ketinggalan jauh, tapi selama masih coba ya ada aja jalannya,” sambungnya.
Komentar Kevin ini menjadi cerminan keprihatinan sekaligus dorongan kepada PBSI untuk kembali membenahi sistem pelatihan dan pendekatan mental bagi para atlet ganda putra. Terlebih, Indonesia masih memiliki harapan besar untuk meraih prestasi di ajang-ajang penting mendatang, termasuk Olimpiade dan kejuaraan dunia.
Dengan kritik membangun seperti ini, diharapkan sektor ganda putra dapat segera bangkit dan kembali menunjukkan tajinya sebagai kekuatan dunia. Regenerasi dan pembinaan yang konsisten, termasuk pembekalan karakter dan mental, menjadi kunci untuk mencetak atlet-atlet tangguh seperti generasi Kevin di masa lalu.
Editor: Abdul Haris