Toyota Recall Raize dan Agya di Indonesia, ECU Bermasalah

JAKARTA, vozpublica.id - PT Toyota Astra Motor (TAM) melakukan recall atau penarikan kembali untuk model kendaraan di Indonesia, Raize dan Agya. Langkah ini dilakukan terkait masalah Electronic Control Unit (ECU).

Penarikan kembali dilakukan untuk Toyota Raize tahun produksi 8 Juni 2021-16 Juli 2024. Sementara Toyota Agya tahun produksi 22 Juli 2022-29 Juli 2024. Tidak disebutkan berapa unit mobil yang terlibat, namun diperkirakan mencapai ribuan. Mereka yang terdampak diminta untuk datang ke bengkel resmi.

Baca Juga

17 Mobil China Serbu Indonesia, Jumlah Akan Terus Bertambah Bikin Panas Dingin Brand Jepang dan Korea

Mobil yang terkena recall akan dilakukan pemeriksaan dan reprogramming Electronic Control Unit (ECU) mengendalikan brake booster. Apabila bermasalah, dikhawatirkan sistem pengereman tidak berfungsi dengan baik.

"Berikan Total Mobility Solution, perhatian dan tanggung jawab Toyota tidak berhenti sampai mobil datang ke rumah pelanggan. Dengan semangat continuous improvement, kami terus melakukan riset produk yang telah dipasarkan untuk menemukan kemungkinan masalah dan segera melakukan langkah perbaikan," ujar Vice President Director PT TAM Henry Tanoto dalam keterangan persnya dilansir (Selasa (4/3/2025).

Baca Juga

Fakta-Fakta Halte Petukangan Utara Berubah Nama Jadi Halte D'MASIV, Dibeli Rayakan Ultah Ke-22 Band

Toyota Raize dan Toyota Agya dilengkapi brake booster yang dikendalikan Electronic Control Unit (ECU). Brake booster merupakan komponen sistem rem mobil yang membantu pengemudi melakukan pengereman supaya lebih mudah dan ringan.