Sempat Bangkrut, Pemilik PO Haryanto Tetap Sedekahi Anak Yatim dan Bangun Masjid

JAKARTA, vozpublica.id - Bagi sebagian besar pengusaha bisnis merupakan ladang untuk mengeruk keuntungan. Tapi, tidak demikian bagi pemilik perusahaan otobus PO Haryanto.
Sempat bangkrut, mereka kini menjadikan perusahaan sebagai ladang ibadah dan bertobat. Ini disampaikan Rian Mahendra, direktur operasional sekaligus putra pemilik PO Haryanto, Haji Haryanto.
"Dulu kita sempat diberikan kelebihan rezeki justru jauh dari Allah. Kita sempat bangkrut pada 1999 karena krisis moneter. Sebab itu, sejak 2001 Bapak Haji Haryanto menjadikan PO Haryanto sebagai ladang ibadah. Bahkan, H Haryanto berpuasa setiap hari selama 20 tahun kecuali hari taysrik dan Idul fitri," ujarnya, dilansir di channel YouTube Coach Yudi Candra, Rabu (8/12/2021)..
Walau kondisi perusahaan naik turun H Haryanto tetap menyantuni anak yatim piatu yang jumlahnya kini mencapai 5.361 orang. Ini dilakukan H Haryanto sejak 2002 hingga sekarang.
"Pada 2006 perusahaan nyaris bangkrut namun pak H Haryanto tetap menyantuni anak yatim, memberangkatkan orang umrah dan naik haji, serta terus membangun masjid," kata Rian.
Dia mengatakan pihaknya juga mewajibkan karyawan salat. Jika tidak mengikuti aturan dipersilakan untuk keluar.
"Seorang pengusaha memiliki tanggung jawab di hadapan Allah. Pegawai adalah amanah yang harus diperhatikan kesejahteraan dan amal ibadahnya," ujar Rian.