Hindari Rem Blong, Perhatikan Cara Pengereman Kendaraan yang Benar

JAKARTA, vozpublica.id - Sistem pengereman menjadi salah satu komponen penting pada kendaraan. Tugasnya adalah memperlambat dan menghentikan laju kendaraan.
Jika cara mengerem tidak menggunakan teknik yang benar kampas rem bisa cepat habis. Apa yang harus dilakukan?
“Pertama itu hindari hard braking, itu sangat bahaya. Kedua, perawatan rutin itu perlu, jadi jangan tunggu sampai bunyi baru dicek,” kata Rachmat Dwinada, Bendix Representative di Indonesia kepada wartawan, beberapa waktu lalu.
Rachmat, pengereman keras bisa menjadi salah satu pemicu kampas rem cepat habis. Mengingat sangat sulit mengenali kampas rem yang sudah menipis jika tidak membuka kaliper rem.
Selain itu, pengereman keras yang dilakukan secara terus menerus akan membuat kampas rem cepat panas (overheat). Ini akan mengakibatkan pengereman tidak dapat bekerja maksimal, bahkan bisa terjadi blong.
“Musuhnya rem itu cuma satu, panas. Ini kan dua barang yang ditekan, jadi menghasilkan panas. Untuk pemakaian jangka panjang lebih terasa, ditambah dengan cuaca panas saat ini,” ujar Rachmat.
“Terutama kondisi di Jakarta, jalanan macet, kita stop and go. Secara jangka panjang akan terasa, kalau yang tidak tahan panas akan mudah ngeloyor, gampang ngempos,” katanya.