Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : AS Ulangi Ancaman Tarif 100% untuk Rusia, Peringatkan yang Negara-Negara Impor Minyak
Advertisement . Scroll to see content

Pengusaha Optimistis Penurunan Tarif Impor AS Bisa Dongkrak Ekspor Alas Kaki RI

Sabtu, 19 Juli 2025 - 11:52:00 WIB
Pengusaha Optimistis Penurunan Tarif Impor AS Bisa Dongkrak Ekspor Alas Kaki RI
Aprisindo menilai tarif impor sebesar 19 persen yang dikenakan mampu mendongkrak nilai ekspor industri padat karya RI secara signifikan. (Foto: Ilustrasi/Okezone)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, vozpublica.id - Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) menilai tarif impor sebesar 19 persen yang dikenakan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump terhadap Indonesia mampu mendongkrak nilai ekspor industri padat karya Indonesia secara signifikan.

Direktur Eksekutif Aprisindo, Yoseph Billie Dosiwoda menuturkan, pengenaan tarif sebesar 19 persen dari rencana awal sebesar 32 persen bisa menjadi peluang strategis sekaligus mendorong kemajuan industri padat karya yang berorientasi ekspor.

"Apabila hasil ini dianggap sebagai tantangan oleh berbagai pihak, namun tetap harus dimaknai sebagai peluang strategis kedepan," ujar Yoseph dalam keterangannya dikutip, Sabtu (19/7/2025).

"Karena hasil tarif 19 persen bagi Indonesia ini memberikan dampak yang positif dengan harapan meningkatkan nilai ekspor dan investasi di sektor industry padat karya alas kaki yang berdampak menyerap tenaga kerja secara langsung," tuturnya.

Yoseph menambahkan, industri alas kaki sendiri telah menyerap sekitar 960.000 tenaga kerja yang berbasis di Pulau Jawa serta 1,3 juta pekerja pendukung. Pengenaan tarif 19 persen dari AS ini diharapkan bisa menjadi katalis peningkatan ekspor alas kaki yang pada tahun 2024 mencapai 2.393,74 juta dolar ke AS.

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut