Kronologi Lengkap Pendaki Irlandia Nyaris Meninggal di Gunung Rinjani seperti Juliana Marins

JAKARTA, vozpublica.id - Ramai di media sosial cerita pria asal Irlandia bernama Paul Farrell yang mengaku nyaris meninggal dunia di Gunung Rinjani. Dia terjatuh ke area kawah, sama seperti Juliana Marins.
Ya, Juliana Marins adalah pendaki gunung asal Brasil yang meninggal dunia di Gunung Rinjani, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Kematiannya menjadi pembahasan hangat di media sosial.
Terlepas dari itu, kisah perjuangan Farrell untuk bertahan hidup pasca jatuh di Gunung Rinjani mengharukan netizen. Pesan yang dibagikan olehnya pun jadi pengingat untuk pendaki lainnya.
Jadi, seperti apa cerita Paul Farrell terjatuh di Gunung Rinjani dan berakhir selamat dari maut? Berikut penjelasan selengkapnya.
Awal mulanya, Farrell mendaki gunung bersama rekannya, dan beberapa pendaki lokal. Pria asal Irlandia itu diketahui sudah biasa mendaki gunung, bukan amatiran.
Singkat cerita, mereka tiba di puncak Gunung Rinjani dengan segala usaha yang luar biasa. Namun, saat proses turun gunung, ada insiden yang membuatnya nyaris kehilangan nyawa.
"Sekitar 300 meter dari puncak, saya memutuskan untuk membuang kerikil vulkanik kecil yang menumpuk di sepatu saya selama beberapa waktu dan menyebabkan ketidaknyamanan yang cukup berarti," ujarnya, dikutip dari Instagram, Minggu (29/6/2025).
Upaya mengeluarkan batu akan terasa sulit jika masih menggunakan sarung tangan. Alhasil Farrell lepas sarung tangan tersebut dan dia taruh di dekatnya.
Sayang seribu sayang, di momen itu cuaca sangat berangin dan membuat salah satu sarung tangannya tertiup angin dan terbang ke bagian dalam kawah. Mengetahui hal itu, Farrell berusaha untuk mengambil sarung tangannya.
Dia tidak ingin melanjutkan perjalanan tanpa perlengkapan yang lengkap di tubuhnya. Karena itu, dia mencoba untuk mengambil sarung tangan, tapi nahas dia terjatuh ke dalam area kawah.