Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kapolri Minta Maaf soal Viral Mobil Brimob Lindas Ojol
Advertisement . Scroll to see content

Istana Minta Maaf usai Driver Ojol Tewas Dilindas Rantis Brimob di Pejompongan

Kamis, 28 Agustus 2025 - 22:43:00 WIB
Istana Minta Maaf usai Driver Ojol Tewas Dilindas Rantis Brimob di Pejompongan
Tangkapan layar driver ojek online tewas dilindas kendaraan taktis polisi di Pejompongan, Jakarta. (Foto: ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, vozpublica.id - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi meminta maaf terjadinya insiden driver ojek online yang dilaporkan tewas ditabrak mobil kendaraan taktis (Rantis) polisi. Peristiwa itu terjadi di Jalan Penjernihan, Pejompongan, Jakarta, pada Kamis (28/8/2025) malam.

"Tentunya kami memohon maaf atas kejadian apa pun, yang sudah pasti tidak kita inginkan," kata Prasetyo.

Prasetyo juga menyayangkan kejadian yang menimpa salah seorang driver ojol hingga meninggal dunia di tengah aksi demonstrasi. "Sekecil apa pun jika ada kejadian tentunya kita semua pasti menyayangkan dan tidak ingin hal itu terjadi," kata Prasetyo.

Dia memastikan terus berkoordinasi dengan kepolisian untuk melakukan pengamanan aksi demonstrasi penuh kehati-kehatian.

"Kami terus menerus melakukan koordinasi dan kami secara khusus meminta kepada aparat Kepolisian untuk tetap sabar dan melakukan tindakan pengamanan dengan penuh kehati-kehatian," katanya.

Prasetyo juga memberikan atensi khusus mengenai insiden tersebut. "Termasuk kami meminta atensi khusus terhadap kejadian tersebut," ujarnya.

Propam Polri Turun Tangan

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merespons soal viralnya video kendaraan taktis (rantis) Brimob yang diduga melindas pengendara ojek online (ojol). Kapolri meminta maaf atas hal tersebut.

"Saya menyesali terhadap peristiwa yang terjadi dan mohon maaf sedalam-dalamnya," kata Sigit saat dikonfirmasi vozpublica.id, Jakarta, Kamis (28/8/2025).

Sigit menegaskan, saat ini pihaknya sedang mencari keberadaan korban. Propam Polri juga sudah diinstruksikan untuk mengusut peristiwa itu.

"Saat ini kami sedang mencari keberadaan korban, dan saya minta untuk Propam melakukan penanganan lebih lanjut, sekali lagi kami mohon maaf yang sebesar besarnya untuk korban dan seluruh keluarga dan juga seluruh keluarga besar Ojol," ujar Sigit.

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut