Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mencekam! Evakuasi Guru dan Warga saat Kerusuhan di Yalimo Dihujani Panah dan Lemparan Molotov
Advertisement . Scroll to see content

Heroik! 6 Prajurit TNI Hadapi Hujan Panah Beracun demi Selamatkan Warga dan Guru di Yalimo

Jumat, 19 September 2025 - 13:37:00 WIB
Heroik! 6 Prajurit TNI Hadapi Hujan Panah Beracun demi Selamatkan Warga dan Guru di Yalimo
Enam prajurit TNI mengevakuasi guru dan warga yang terjebak kepungan massa saat pecah kerusuhan di Yalimo, Selasa (16/9/2025). (Foto: Ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, vozpublica.id - Aksi heroik dilakukan enam prajurit TNI saat mengevakuasi sejumlah guru dan warga yang terjebak kerusuhan di Kampung Elelim, Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan, Selasa (16/9/2025). Mereka berjuang di tengah hujan panah beracun dan bom molotov untuk menyelamatkan warga sipil.

Kepala Distrik Elelim Lukas Kepno mengatakan, keenam prajurit TNI bergerak cepat membuka jalur evakuasi ketika massa mulai mengepung. Mereka tetap tenang dan mengutamakan keselamatan warga. Bahkan sampai harus menghadapi serangan brutal dalam situasi mencekam yang mengakibatkan beberapa orang terluka.

“Mereka harus menghadapi serangan panah beracun serta lemparan bom molotov yang menyebabkan beberapa orang mengalami luka bakar maupun luka akibat panah,” ujarnya, Kamis (18/9/2025).

Meski berada dalam situasi genting, Lukas menegaskan para prajurit TNI tidak membalas serangan dengan kekerasan. Sebaliknya, mereka memilih fokus melindungi guru dan warga agar bisa keluar dari kepungan massa dengan selamat.

Berkat keberanian dan daya juang, enam prajurit TNI akhirnya berhasil mengevakuasi seluruh guru dan warga yang terjebak. Tindakan personel TNI ini menyelamatkan banyak nyawa. Tanpa kehadiran aparat, jumlah korban bisa lebih banyak.

“Kami menyaksikan sendiri bagaimana prajurit menjaga kami di tengah situasi genting. Mereka tidak membalas serangan, justru melindungi guru dan warga agar tetap selamat. Itu tindakan yang sangat manusiawi dan patut dihargai,” kata Lukas.

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut