Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kementan Sebut Beras Food Station Tak Sesuai Standar, Berikut Mereknya
Advertisement . Scroll to see content

25 Produsen Beras Diperiksa, Kapolri: Terkait Oplosan dan Tak sesuai Takaran

Kamis, 17 Juli 2025 - 15:01:00 WIB
25 Produsen Beras Diperiksa, Kapolri: Terkait Oplosan dan Tak sesuai Takaran
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. (Foto: vozpublica.id)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, vozpublica.id - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan pihaknya tengah memeriksa 25 produsen beras. Dia mengungkapkan pemeriksaan terkait dugaan praktik pengoplosan dan pengemasan beras tak sesuai takaran.

"Sampai dengan hari ini rencana kita akan melakukan pemeriksaan terhadap 25 distributor ataupun produsen, kategori sementara mengoplos," kata Sigit di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Kamis (17/7/2025).

Selain oplosan, Sigit menyebut pihaknya juga mendalami indikasi pelanggaran lain berupa isi dalam kemasan tak sesuai takaran. 

"Kemudian juga ada yang berat-beratnya di bawah ketentuan atau tidak sesuai dengan yang ada di dalam list di kemasan," ujar Sigit. 

Berdasarkan informasi yang beredar, produsen Wilmar Group diduga melakukan praktik curang terhadap produk beras merek Sania, Sovia, Fortune, dan Siip. Sedangkan produsen Food Station Tjipinang Jaya dengan produk Alfamidi Setra Pulen, Beras Premium Setra Ramos, Beras Pulen Wangi, Food Station, Ramos Premium, Setra Pulen, dan Setra Ramos.

Kemudian, produsen Belitang Panen Raya (BPR) melakukan praktik curang dengan produk merk Raja Platinum dan Raja Ultima. Sementara produsen Sentosa Utama Lestari (Japfa Group) dengan produk Ayana. 

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut