Korban Kebakaran Penjaringan Mulai Bangun Rumah Kembali, Kerangka Kayu Didirikan

JAKARTA, vozpublica.id - Warga korban kebakaran di Penjaringan, Jakarta Utara, kembali membangun rumah yang rusak akibat dilalap api. Pembangunan dilakukan di lokasi kebakaran.
Berdasarkan pantauan iNews.id, Senin (9/6/2025), terlihat kerangka bangunan dari kayu berdiri di salah satu titik lokasi. Sebagian sisi bangunan juga telah ditutup tripleks.
Sementara masih banyak reruntuhan bangunan yang sengaja dibiarkan pemiliknya. Mayoritas warga terdampak masih bertahan di tenda pengungsian yang tak jauh dari lokasi kebakaran.
Diketahui, kebakaran yang terjadi pada Jumat (6/6/2025) lalu mengakibatkan 3.200 jiwa harus mengungsi akibat rumahnya dilahap api.
Api yang berkobar sejak pukul 12.18 WIB di lokasi baru bisa dipadamkan total hingga pukul 21.00 WIB. Sebanyak 150 personel pemadam kebakaran dengan 29 unit mobil dikerahkan untuk memadamkan api.
Staf Khusus Gubernur Jakarta, Chico Hakim mengatakan pihaknya telah mendirikan sembilan tenda pengungsian untuk menampung para korban kebakaran. Tenda tersebut milik Dinas Sosial Provinsi DKI, Baznas, dan BPBD.