Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pemerintah AS Shut Down, Tentara Bertugas Tanpa Bayaran
Advertisement . Scroll to see content

Tegang! China Usir Kapal Perang Destroyer AS di Laut China Selatan

Rabu, 13 Agustus 2025 - 14:35:00 WIB
Tegang! China Usir Kapal Perang Destroyer AS di Laut China Selatan
Militer China mengklaim mengusir kapal perang Amerika Serikat USS Higgins dari perairan sengketa Laut China Selatan (Foto: US Navy)
Advertisement . Scroll to see content

BEIJING, vozpublica.id - Militer China mengklaim telah mengusir kapal perang destroyer Angkatan Laut (AL) Amerika Serikat (AS) dari perairan sengketa Scarborough Shoal (Huangyan), Laut China Selatan, dalam kejadian yang menegangkan, Rabu (13/8/2025).

Stasiun televisi pemerintah China, CCTV, mengutip Komando Armada Selatan Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) melaporkan, kapal perang AS USS Higgins secara ilegal memasuki perairan teritorial China di lepas Pulau Huangyan tanpa izin dari otoritas China.

"Angkatan Laut Komando Armada Selatan PLA mengerahkan personel militer untuk melacak, memantau, memperingatkan, serta mengusir kapal perang AS sesuai hukum internasional," bunyi pernyataan PLA.

Komando menegaskan, aksi militer AS merupakan pelanggaran serius terhadap kedaulatan dan keamanan China, mengganggu perdamaian dan stabilitas di Laut China Selatan, serta melanggar hukum internasional dan norma-norma dasar hubungan internasional.

Sejauh ini belum ada pernyataan dari militer AS.

China, Filipina, Vietnam, Malaysia, serta negara lain saling mengklaim perairan di sebagian Laut China Selatan, jalur perairan internasional yang strategis dan kaya sumber daya alam.

Sengketa tersebut melibatkan Kepulauan Paracel, Spratly, dan Beting Scarborough, yang terletak di persimpangan jalur pelayaran Samudera Hindia dan Pasifik.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut