Taiwan Diacak-acak Topan Ragasa, 14 Orang Tewas 129 Hilang

HUALIEN, vozpublica.id - Topan terkuat di dunia tahun ini, Ragasa, menorak-porandakan Taiwan. Sejauh ini 14 orang tewas dan 129 lainnya hilang. Seluruh korban tewas berada di wilayah Hualien.
Taiwan diterjang topan Ragasa sejak Senin (22/9/2025) yang kini menuju pantai selatan China dan Hong Kong.
Angin kencang disertai hujan deras menyebabkan danau di pegunungan meluap hingga airnya tumpah membanjiri sebuah kota.
Danau yang terbentuk akibat tanah longsor dipicu oleh hujan lebat sebelumnya itu, meluap pada Selasa (23/9/2025) sore mengirim gelombang air yang deras ke Kota Guangfu.
Hsieh, saksi mata yang juga seorang tukang pos di Guangfu, mengatakan air menghantam seperti tsunami. Dia berhasil menyelamatkan diri dengan naik ke lantai 2 kantor pos sebelum air menerjang.
Begitu tiba di rumah, Hsieh mendapati mobilnya tersapu ke ruang tamu.
Petugas pemadam kebakaran mengatakan semua korban tewas dan hilang berada di Guangfu, tempat air menyapu jembatan di atas sungai.
Wang Tse An, kepala desa di Guangfu, mengatakan seluruh wilayah yang dipimpinnya, dihuni sekitar 1.000 orang, terendam banjir dan banyak yang masih terlantar.
"Sekarang kacau," kata Wang, seperti dikutip dari Reuters, Rabu (24/9/2025).