Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ada Intervensi Donald Trump, UEFA Tunda Keputusan Sanksi Israel
Advertisement . Scroll to see content

Daftar Lengkap Negara Dikenakan Tarif Masuk oleh Trump, Paling Tinggi Kamboja 49 Persen

Kamis, 03 April 2025 - 12:47:00 WIB
Daftar Lengkap Negara Dikenakan Tarif Masuk oleh Trump, Paling Tinggi Kamboja 49 Persen
Donald Trump menandatangani instruksi presiden tarif masuk terbaru untuk produk dari banyak negara (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, vozpublica.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menandatangani instruksi presiden pemberlakukan tarif masuk terbaru. Tak tanggung-tanggung Trump menerapkan tarif masuk untuk produk dari 180 negara, sebanyak 85 di antaranya dikenakan 10 persen ke atas.

Tarif timbal balik tersebut berlaku efektif mulai Rabu (9/4/2025) pukul 00.01 waktu AS. Tarif tersebut merupakan tambahan dari tarif dasar sebesar 10 persen yang mulai berlaku pada Sabtu (5/4/2025) pukul 00.01.

Tarif dasar minimum sebesar 10 persen akan dikenakan kepada semua negara. Beberapa negara "musuh dagang" AS tak masuk dalam daftar yang dimumkan oleh Trump pada Rabu kemarin, yakni Kanada dan Meksiko.  Kedua negara tetangga AS itu lebih dulu dijatuhi sanksi tarif masuk ke AS dengan besaran paling kecil 25 persen.

Kamboja menjadi negara paling terdampak perang dagang dengan AS karena besaran tarifnya paling besar yakni 49 persen, disusul dengan Laos dan Madagaskar, masing-masing 47 persen.

Negara-negara Asia Tenggara termasuk yang dikenakan tarif masuk yang tinggi. Selain Kamboja dan Laos, Vietnam dikenakan tarif 46 persen, Thailand 36 persen, dan Indonesia 32 persen.

Sementara negara yang dikenakan tarif masuk paling kecil adalah Singapura, yakni 10 persen.

Daftar negara dikenakan tarif masuk oleh Donald Trump:

(Sumber: X/@POTUS)
(Sumber: X/@POTUS)
(Sumber: X/@POTUS)
(Sumber: X/@POTUS)

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut