Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Ungkap Bakal Ada Kejutan Perdamaian di Timur Tengah Segera
Advertisement . Scroll to see content

Apa itu Tarif Resiprokal yang Dikenakan Donald Trump, Balas Dendam?

Jumat, 04 April 2025 - 07:33:00 WIB
Apa itu Tarif Resiprokal yang Dikenakan Donald Trump, Balas Dendam?
Donald Trump meneken Instruksi Presiden mengenai penerapan tarif resiprokal (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, vozpublica.id - Donald Trump pada Rabu (2/4/2025) meneken Instruksi Presiden mengenai penerapan tarif resiprokal atau timbal balik kepada banyak negara. Tarif resiprokal akan berlaku mulai 9 April waktu AS.

Trump mengumumkan tarif 10 persen untuk semua produk impor dan mengenakan lebih tinggi lagi terhadap puluhan negara mitra dagang utama, termasuk China, India, Uni Eropa, serta Indonesia.

Besaran tarif resiprokal tersebut berkisar antara 10 hingga 50 persen.  Kamboja merupakan negara paling terdampak dengan tarif sebesar 49 persen, sementara banyak negara lain yang dikenakan paling kecil yakni 10 persen. 

"Timbal balik. Itu berarti mereka melakukannya kepada kita dan kita melakukannya kepada mereka," kata Trump, saat mengumumkan rencana pemberlakuan tarif di Rose Garden, Gedung Putih. 

Apa Itu Tarif Resiprokal?

Menurut Trump, tarif resiprokal didasarkan pada praktik perdagangan yang tidak adil bagi AS. Angka impor barang dari AS tak sebanding dengan ekspor ke suatu negara.

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut