Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 10 Contoh Kultum 7 Menit tentang Maulid Nabi, Singkat dan Penuh Hikmah
Advertisement . Scroll to see content

Sejarah Shalat 50 Waktu Jadi 5 Waktu dalam Peristiwa Isra Miraj Nabi Muhammad SAW

Jumat, 09 Februari 2024 - 09:00:00 WIB
Sejarah Shalat 50 Waktu Jadi 5 Waktu dalam Peristiwa Isra Miraj Nabi Muhammad SAW
Ilustrasi sejarah shalat 50 waktu jadi 5 waktu dalam peristiwa Isra Miraj. (Foto: Freepik)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, vozpublica.id - Sejarah shalat 50 waktu jadi 5 waktu dalam Peristiwa Isra Miraj Nabi Muhammad SAW mungkin banyak yang belum mengetahuinya.

Dikutip dari Buku Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) Madrasah Aliyah kelas X terbitan Kemenag, perjalanan Isra Nabi Muhammad SAW dengan Malaikat Jibril menuju Masjidil Aqsha di Palestina diawali dengan singgah di lima tempat.

Setelah menjadi imam shalat di Masjid Al Aqsa, Rasulullah SAW bersama Malaikat Jibril menuju Sidratil muntaha untuk menghadap Allah Swt. Setelah melewati ke tujuh lapis langit tersebut Rasulullah Saw diajak ke Baitul Makmur tempat para malaikat melaksanakan thawaf. 

Muslim wajib mengimani peristiwa Isra Miraj Nabi Muhammad SAW yang telah disebutkan dalam Al Quran, Surat Al Isra ayat 1. Allah SWT berfirman:

سُبْحٰنَ الَّذِيْٓ اَسْرٰى بِعَبْدِهٖ لَيْلًا مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اِلَى الْمَسْجِدِ الْاَقْصَا الَّذِيْ بٰرَكْنَا حَوْلَهٗ لِنُرِيَهٗ مِنْ اٰيٰتِنَاۗ اِنَّهٗ هُوَ السَّمِيْعُ الْبَصِيْرُ

Artinya: Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al-Masjidil Haram ke Al-Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda kebesaran Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat. (QS. Al Isra:1).

Salah satu hikmah dari peristiwa Isra Miraj itu yakni diperintahkannya shalat 5 waktu. Perintah shalat ini diterima Nabi Muhammad SAW langsung ketika bertemu Allah SWT dalam Mi'rajnya. Namun, ada sejarah di balik diperintahkannya shalat 5 waktu.

Sejarah Shalat 50 Waktu Jadi 5 Waktu

Ulama kharismatik NU, KH Bahauddin Nursalim (Gus Baha) dalam kajiannya tentang peristiwa Isra M'raj menjelaskan, berdasarkan kitab Fathul Barri karya Ibnu Hajar Al Asqalani disebutkan, bahwa salah satu barokah protesnya Nabi Musa as yakni perintah shalat 50 waktu menjadi 5 waktu. 

Nabi Musa tidak ikhlas ketika mengetahui Nabi Muhammad SAW mendapat perintah shalat 50 kali (waktu).

"Umatku (Bani Israil) saja yang gagah-gagah saja tidak kuat, apalagi umatmu Muhammad. Ini barokah protesnya Nabi Musa, perintah sholat 50 waktu jadi 5 waktu," kata Gus Baha.

Lantas, Nabi Muhammad kembali menghadap Allah untuk meminta keringanan dan dikabulkan menjadi 45 rakaat. Nabi Musa kembali meminta Rasulullah SAW untuk kembali menghadap Allah agar dikurangi hingga sampai 9 kali Nabi SAW menghadap Allah.

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut