Ciri-Ciri Makanan Tidak Layak Konsumsi, Bukan cuma Bau Basi!

JAKARTA, vozpublica.id - Maraknya kasus keracunan pada anak sekolah perlu menjadi perhatian bersama. Masyarakat harus paham bagaimana mengenali makanan yang tidak layak dikonsumsi.
Ya, 'early waring' perlu dipahami supaya dapat mencegah keracunan makanan. Dokter Spesialis Anak dr Yogi Prawira, SpA Subs ETIA (K) menerangkan, setidaknya ada empat hal yang menandakan suatu pangan tidak layak dikonsumsi. Apa saja?
1. Pemeriksaan visual
Dilihat, apakah ada perubahan warna pada makanan tersebut. Misalnya, makanan sudah menguning, ada kecoklatan, keabu-abuan, atau warna tidak biasa. Jika ini ditemukan, sebaiknya jangan dimakan.
"Bahkan jika sudah ada pertumbuhan di permukaan, misalnya jamur, lendir, koloni bakteri," kata dr Yogi dalam konferensi pers virtual Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), belum lama ini.
Kemudian, jika makanan melunak, menggumpal, atau terpisah, dari yang seharusnya tidak demikian, maka tidak disarankan juga untuk dikonsumsi. Pun perubahan pada kemasan, seperti menggembung, bocor, atau ada gas yang tidak normal.