Hati-Hati! Ini Daftar 26 Merek Beras Premium Oplosan

JAKARTA, vozpublica.id – Satgas Pangan Polri mengungkap 26 merek beras premium yang diduga dicampur dengan beras biasa dan menjadikan harga lebih mahal dari kualitas sebenarnya. Empat produsen sudah diperiksa oleh polisi karena indikasi praktik curang ini.
Produsen yang diperiksa antara lain Wilmar Group, Food Station Cipinang Jaya, Belitang Panen Raya, dan Sentosa Utama Lestari (Jaf Group). Merek dagang beras premium yang terindikasi oplosan mencakup Sania Sofia Fortune dan Slip (Wilmar), Alfamidi Sentra Pulen dan Sentra Ramos (Food Station), Raja Platinum dan Raja Ultima (Belitang Panen Raya), serta Ayana (Sentosa/Jaf Group).
Daftar merek lainnya adalah Lezat dan Laris (Unifood Candi Indonesia), Topi Koki (PT Buyung Putra Sembada), Elpas Maximus dan Slip Hammer (PT Bintang Terang Lestari Abadi), Dua Koki dan Subur Jaya Indotama serta Traja Udang dan Kakak Adik (CV Bumijaya Sejati), dan Pandan Wangi BMW Citra, Kepala Pandan Wangi, serta medium Pandan Wangi (PT Jaya Utama Santika).
Masyarakat dihimbau untuk berhati-hati mengenali merek-merek yang telah tercantum dalam daftar ini. Satgas pangan mengimbau masyarakat untuk waspada dan mengenali daftar merek beras oplosan tersebut karena jangan‑jangan salah satunya adalah beras yang biasa dikonsumsi.
Pemeriksaan terhadap produsen ini menjadi sinyal kuat bahwa pemerintah serius menindak peredaran beras oplosan. Jika terbukti, produsen bisa dijerat sanksi hukum sesuai UU Pangan dan perlindungan konsumen.