Unilever Usulkan Ira Noviarti sebagai Presiden Direktur

JAKARTA, vozpublica.id - PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) mengumumkan rencana pergantian presiden direktur perseroan. Hemant Bakshi yang menduduki posisinya sejak 2014 akan menyerahkan tongkat kursi kepemimpinan perusahaan kepada Ira Noviarti.
Manajemen UNVR telah menerima surat pengunduran diri Presiden Direktur dan Presiden Komisaris Unilever yang efektif per 30 November 2020. Surat tersebut diterima pada 1 Oktober 2020 perseroan.
"Pengunduran diri Hemant Bakshi dari jabatannya selaku presiden direktur UNVR, karena dia akan memimpin salah satu divisi global di Unilever dengan ruang lingkup supervisi, termasuk Indonesia," ujar menajemen UNVR berdasarkan keterbukaan informasi UNVR yang dilansir Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Jumat (2/10/2020).
Sementara pengunduran diri Maurits Daniel Rudolf Lalisang dari jabatan Presiden Komisaris Perseroan, karena alasan pribadi.
Unilever akan mengusulkan Hemant Bakshi diangkat menjadi Presiden Komisaris Unilever dan Ira Noviarti sebagai Presiden Direktur Unilever. Persetujuan atas pengunduran diri dan pengangkatan presiden direktur maupun presiden komisaris tersebut akan dilakukan melalui RUPS .
Perseroan menyatakan pengunduruan diri Hemant dan Maurits tidak memiliki dampak yang signifikan terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan atau kelangsungan usaha Unilever.
Editor: Dani M Dahwilani