Telkom akan Bagi Dividen Maksimal 80 Persen dari Laba Bersih

JAKARTA, vozpublica.id - PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) berencana membagikan dividen sebesar 60 persen hingga maksimal 80 persen dari laba bersih perseroan tahun ini. Besaran dividen tersebut masih sama dengan yang dibagikan pada tahun-tahun sebelumnya.
“Pembagian dividen dilakukan dengan menjaga keseimbangan antara Investasi dan posisi keuangan perseroan yang sehat,” kata Direktur Keuangan & Manajemen Risiko Telkom, Heri Supriadi, dalam konferensi pers usai Public Expose Live 2023 secara daring pada Kamis (30/11/2023).
Hingga September 2023, Telkom membukukan pertumbuhan positif sebesar 2,2 persen secara tahunan menjadi Rp111,2 triliun, yang didorong oleh pertumbuhan layanan data, internet dan IT sebesar 4,8 persen secara tahunan menjadi Rp63,4 triliun.
Menurut Heri, Telkom juga mencatat EBITDA sebesar Rp59,1 triliun dengan EBITDA marjin 53,1 persen, meningkat dari 52,2 persen pada semester pertama 2023. Sementara itu, laba bersih Telkom tumbuh 17,6 persen menjadi Rp19,5 triliun selama periode tersebut.
Dari sisi beban perseroan, terdapat penurunan biaya depresiasi dan amortisasi sebesar 3,7 persen menjadi Rp24,1 triliun, serta penurunan biaya pemasaran sebesar 6,9 persen menjadi Rp2,6 triliun.