Mimpi Besar Berau Coal Wujudkan Ekosistem Kakao Mendunia

BERAU, vozpublica.id - PT Berau Coal menunjukan komitmen seriusnya untuk mengembangkan produk kakao dan olahannya agar bisa mendunia. Bahkan, perusahaan tambang batubara dibawah Sinar Mas Group itu menargetkan dapat memiliki 3,000 hektare lahan baru untuk ditanami kakao pada 2028 mendatang.
Social Enterprise Coordinator Berau Coal Yandi Rama Krisna mengungkapkan, dari target 3.000 hektar itu pihaknya berharap dapat menghasilkan 3.000 ton dengan perhitungan per hektar mampu produksi kakao sebanyak 1 ton per tahun.
Nantinya, lahan yang akan dipakai untuk ditanami kakao itu merupakan lahan di konsesi sekitar tambang atau lahan buffer. Lahan buffer merupakan lahan tidak terpakai yang wajib dibebaskan sebagai pembatas atau jarak antara wilayah pertambangan dengan pemukiman, sungai dan sebagian fasilitas umum.
Adapun saat ini, kata Yandi, kontribusi Berau Coal yakni membeli biji kakao basah maupun kering dari para petani yang tergabung menjadi mitranya. Ia juga menekankan bahwa pihaknya senantiasa berfokus terhadap kualitas dari setiap biji yang dikelola di pabrik.