Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Doa Lintas Agama, Panglima TNI Berharap Puncak HUT ke-80 di Monas Lancar
Advertisement . Scroll to see content

Menko PMK Akui Program Iuran Pensiun Tambahan Bebani Karyawan

Rabu, 11 September 2024 - 13:06:00 WIB
Menko PMK Akui Program Iuran Pensiun Tambahan Bebani Karyawan
Menko PMK Muhadjir akui program pensiun tambahan bebani pekerja (foto: vozpublica.id/ Binti)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, vozpublica.id - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir ikut merespons polemik program iuran pensiun tambahan. Rencananya, program itu akan memotong gaji karyawan setiap bulannya.

Menurut Muhadjir program ini pada dasarnya merupakan amanah Undang-undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (PPSK).

"Iya, wajib itu karena undang-undang, perintah undang-undang. Cuman memang soal penambahan iuran untuk jaminan pensiun saya belum mempelajari, saya mohon maaf," kata Muhadjir di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (11/9/2024).

Muhadjir pun menegaskan bahwa rencana penarikan itu harus dipertimbangkan lagi. Pasalnya, sebagian gaji karyawan masih belum di atas rata-rata.

"Kalau untuk yang berpensiun ya bagus untuk masa depan hari tuanya kan. Tetapi harus dipertimbangkan soal penarikannya itu, iurannya itu, pemotongan iuran itu. Karena sebagian besar gaji karyawan itu kan masih belum di atas rata-rata ya," ujar dia.

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut