JAKARTA, vozpublica.id - Direktur Konservasi Energi Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi (Ditjen EBTKE) Kementerian ESDM Luh Nyoman Puspa Dewi menyampaikan, pihaknya menargetkan akan mengubah 1.000 unit sepeda motor BBM menjadi motor listrik di tahun ini. Pada tahun lalu, pemerintah telah mengkonversi sebanyak 100 unit motor listrik pada tahun lalu.
"ESDM sedang mencoba melakukan konversi dari motor BBM ke motor listrik. Uji coba seratus (tahun lalu), tahun ini akan uji coba 1.000 unit," ujar Luh Nyoman dalam webinar bertajuk Prospek Pemulihan Ekonomi Indonesia di Tengah Perubahan Geopolitik Global Pascapandemi dikutip, Rabu (3/8/2022).

Menkeu Purbaya Buka Suara usai Kritik Lambannya Pembangunan Kilang Pertamina
Dia menambahkan, proses konversi itu masih terhambat oleh tingginya biaya dalam pengadaan komponen. Menurut dia sebagian harga komponen untuk proses konversi mahal karena pabriknya belum ada di Indonesia. Oleh sebab itu, pihaknya harus merogoh kocek untuk impor.
"Kalau kamu mau mengganti dari motor BBM ke listrik tapi kalau harganya sama dengan membeli motor baru kan jadi berat," kata dia.
7 Negara dengan UMR Tertinggi di Dunia, Nomor 2 Tetangga Indonesia
Luh Nyoman mengatakan, Kementerian ESDM akan bekerja sama dengan produsen komponen untuk mendapatkan harga yang ekonomis.
Selain itu, Dia mengaku EBTKE telah bekerjasama dengan bengkel-bengkel Usaha Kecil Menengah (UKM) untuk melakukan pelatihan konversi motor BBM ke listrik.

TGB Zainul Majdi Puji Motor Listrik Gesits, Bukti Kampus Dapat Hasilkan Produk Bermanfaat
Editor: Aditya Pratama
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku