Bapanas Siapkan Strategi untuk Jaga Keseimbangan Harga Bawang Merah dan Tomat

JAKARTA, vozpublica.id - Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi menyampaikan bahwa pihaknya menyiapkan berbagai strategi dalam rangka meningkatkan harga bawang merah dan tomat yang tengah anjlok. Hal ini dilakukan untuk membantu petani agar tidak merugi.
Menurutnya, fluktuasi harga pada sejumlah komoditas pangan merupakan bagian yang tak terpisahkan dari pergerakan inflasi, terutama dalam komponen harga bergejolak (volatile food).
Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), komponen harga bergejolak pada tiga bulan terakhir mengalami deflasi. Sebelumnya, deflasi komponen harga bergejolak terakhir terjadi di Agustus tahun lalu.
"Tugas dari Bapak Presiden Jokowo ke kita itu untuk terus menjaga keseimbangan harga pangan. Hari ini yang perlu dibantu itu petani bawang merah dan tomat. Jadi segenap tim Bapanas telah mengupayakan bersama teman-teman Kementerian Pertanian untuk membantu menstabilkan kembali harga,” ucap Arief dalam keterangannya, Minggu (21/7/2024).
Senada, Deputi Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Bapanas, I Gusti Ketut Astawa menuturkan, harga bawang merah dan tomat di tingkat petani perlu diangkat. Langkah cepat ini dengan menyampaikan kepada Kementerian/Lembaga untuk melakukan pembelian.