Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kisah Jogi Hendra Atmadja, Lulusan Kedokteran yang Sukses Bangun Mayora 
Advertisement . Scroll to see content

12 Konglomerat Sawit Terkaya di Indonesia, Paling Tajir Berharta Rp140 Triliun

Sabtu, 04 Juni 2022 - 14:56:00 WIB
12 Konglomerat Sawit Terkaya di Indonesia, Paling Tajir Berharta Rp140 Triliun
12 konglomerat sawit terkaya di Indonesia, paling tajir berharta Rp140 triliun
Advertisement . Scroll to see content

9. Peter Sondakh

Peter Sondakh berada di peringkat 20 orang terkaya Indonesia versi Forbes 2021. Saat ini, kekayaannya sebesar 2 miliar dolar AS atau Rp28,9 triliun.

Dia Kepala Rajawali Corporas, perusahaan inbestasi yang portofolionya mencakup hotel, media, dan pertambanga. Dia juga memiliki perusahaan properti Grup Rajawali Property. Selain itu, dia pun memiliki Perusahaan perkebunan kelapa sawit, PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT).

10. Theodore Rachmat

Theodore Rachmat berada di posisi 15 orang terkaya versi Forbes tahun lalu. Adapun kekayaannya saat ini tercatat sebesar 3,4 miliar dolar AS atau Rp49,1 triliun. 

Theodore Rachmat yang akrab dipanggil dengan Teddy ini mendirikan grup Triputra pada 1998. Saat ini, grup tersebut memiliki empat lini bisnis, termasuk agribisnis, manufaktur, dan pertambangan. Dia menjalankan bisnis sawitnya melalui PT Triputra Agro Persada.  

11. Hashim Djojohadikusumo

Adik dari Menteri Pertahanan Prabowo Subianto ini berada di peringkat 40 orang terkaya Indonesia versi Forbes 2021. Kekayaan Hashim saat ini mencapai 685 juta dolar AS atau Rp9,9 triliun. 

Dia memiliki Arsari Group yang bergerak di berbagai sektor mulai dari perkebunan kelapa sawit, pertambangan, pulp dan kertas, jasa logistik dan kargo.

12. Arini Subianto

Dalam daftar Forbes tahun lalu, Arini berada di peringkat ke-44 orang terkaya di Indonesia. Sementara saat ini, kekayaannya tercatat senilai 975 miliar dolar AS atau Rp14,1 triliun. 

Arini adalah putri sulung taipan Benny Subianto, yang telah wafat pada Januari 2017. Setelah sang ayah meninggal dunia, dia megambil alih kendali kerajaan bisnisnya. 

Arini adalah presiden direktur perusahaan induk keluarga, Persada Capital Investama. Dia mengawasi investasi Persada di produk pengolahan kayu dan kelapa sawit hingga karet dan batu bara. 

Editor: Jujuk Ernawati

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut