JAKARTA, vozpublica.id.- Integrasi audio visual merujuk pada penggabungan suara dan gambar untuk membentuk narasi yang harmonis. Di era digital saat ini, keterhubungan antara desain visual dan elemen audio semakin penting.
Menggunakan elemen audio yang tepat dapat memperkuat pesan visual dan sebaliknya, menciptakan pengalaman lebih lengkap dan menggugah emosi. Dalam konteks desain ruang, arsitek memiliki peran penting dalam memastikan elemen audio-visual terintegrasi dengan baik.
"Ketika merancang sebuah ruang, penting untuk mempertimbangkan bagaimana suara berinteraksi dengan elemen visual. Dengan perencanaan yang tepat, kita dapat menciptakan atmosfer yang mendukung pengalaman audio-visual imersif, baik itu dalam ruang home cinema maupun ruang entertainment lainnya” ujar Ren Katili, Principal of Studio ArsitektropiS dalam keterangan pers dilansir Minggu (20/10/2024).
Selain elemen ruang, tata letak, pengendalian cahaya, audio, dan material, proyektor mengambil peranan sangat penting untuk mendukung integrasi teknologi yang dapat menciptakan the ultimate immersive home cinema room yang diimpikan para pengguna.
“Arsitek, Interior desainer, kontraktor, dan profesional audio harus berbagi ruang diskusi dan bekerja sama, menunjukkan bagaimana kerja tim lintas disiplin dapat menghasilkan Home Cinema room yang luar biasa,” kata Business Development Manager of BenQ Indonesia, Erlina di Indonesia Design Week 2024
Dia menuturkan dalam menunjang kebutuhan audio visual home cinema room, BenQ sebenarnya telah mengembangkan berbagai teknologi. Terbaru dibenamkan pada W5800 4K home cinema projector.
Mereka mengembangkan fitur dengan ruang warna super lebar CinematicColor 100% DCI-P3 dan 100% Rec.709 sesuai apa yang diimpikan sutradara. Proyektor 4K sejati ini mampu menghasilkan 8,3 juta pixel.