Pemain bernama lengkap Ederson Santana de Moraes, memulai kiprahnya dengan bermain sebagai pemain muda Sao Paulo FC. Setelah menimba ilmu selama dua musim, ia kemudian bergabung dengan Ribeirao pada tahun 2011.
Di klub tersebut, Ederson sempat bermain 30 laga sebelum akhirnya direkrut Rio Ave pada musim berikutnya.
Tiga musim bersama Rio Ave, Ederson bermain 63 laga di semua kompetisi dan menuai decak kagum dari raksasa Portugal, Benfica.
Pada tahun 2015, Benfica akhirnya resmi membelinya untuk dimainkan di Benfica B terlebih dahulu dan menjadi murid Julio Cesar. Ederson kemudian sukses menjadi kiper utama Benfica sepanjang musim 2016/17 hingga ikut membawa the Eagles menjuarai Liga dan Piala Liga.
Di Benfica, Ederson telah menorehkan 62 penampilan dengan catatan 45 kebobolan dan 33 kali menyelamatkan gawang.
Ia dikenal sebagai kiper yang memiliki reflek dan distribusi yang sempurna. Ederson juga terkenal cepat tanggap terhadap bahaya hingga berani keluar dari sarangnya untuk menyapu segala hal yang membahayakan.
Ederson Moraes kemudian diboyong ke Etihad Stadium oleh Manchester City pada musim panas 2017 dengan nilai transfer mencapai 40 juta Poundsterling.
Seolah kemampuannya tidak diragukan lagi, ia langsung dipercaya menjadi kiper utama The Citizen. Benar saja, Ederson menjelma sebagai penjaga gawang paling konsisten di Liga Primer Inggris.
Sepanjang kariernya bersama Manchester City hingga saat ini, ia berhasil mengantarkan klubnya menjadi juara Liga Primer Inggris pada tahun 2017–2018, 2018–2019, dan 2020-2021.
Selain itu, ia juga ikut mengantarkan Manchester City menjuarai Piala FA tahun 2018-2019.