JAKARTA, vozpublica.id – Carlos Pena memberi komentarnya yang penuh haru usai dipecat Persija Jakarta dari kursi kepelatihan. Ia kecewa dan frustrasi, karena menurutnya target finis di posisi empat besar Liga 1 2024-2025 masih sangat realistis untuk dicapai dalam empat laga tersisa.
Keputusan mengejutkan datang dari manajemen Persija Jakarta yang resmi memecat pelatih asal Spanyol tersebut. Pemecatan ini terjadi setelah kekalahan 0-2 dari Semen Padang FC pada pekan ke-30 Liga 1 musim ini, meski kontrak Pena sejatinya baru akan berakhir pada akhir musim.
Pena mengaku keputusan ini membuatnya terpukul, terlebih karena ia merasa perjuangan tim masih belum selesai. Macan Kemayoran masih memiliki peluang besar untuk mengamankan posisi empat besar, sesuai target yang dibebankan sejak awal musim.
"Saya meninggalkan Persija dengan empat pertandingan tersisa dan kami masih berjuang mencapai target klub," tulis Pena dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, Jumat (2/5/2025).
Dia juga menyampaikan perasaan kecewa karena tidak dapat menyelesaikan proyek yang telah dimulai sejak 10 bulan lalu. Namun, ia tetap bangga atas dedikasi dan kerja keras seluruh elemen tim selama musim berjalan.
“Dengan penuh kesedihan dan rasa frustrasi karena tak bisa menuntaskan apa yang telah kami mulai, saya tetap berdiri tegak karena bangga atas musim ini dan usaha luar biasa yang telah kami lakukan,” tambahnya.
Pena sempat menyiratkan adanya dinamika internal di tubuh tim selama beberapa bulan terakhir. Meskipun demikian, ia menegaskan bahwa skuad tetap solid dan berkomitmen penuh hingga pertandingan terakhir.
“Bulan-bulan terakhir ini penuh pengorbanan, kebahagiaan, dan tantangan yang hanya dimengerti oleh kami yang berada di dalam tim. Meski begitu, kami tetap menjaga kekompakan dan terus bersaing di papan atas klasemen,” lanjutnya.