Namun, momen krusial kembali menjadi masalah. Konsentrasi pemain menurun, membuat Filipina berhasil menyamakan kedudukan 23-23. Pertarungan ketat pun terjadi hingga skor 26-26. Sayangnya, Indonesia gagal menuntaskan peluang dan menyerah 26-28, memastikan Filipina menang 3-0 tanpa balas.
Hasil ini memperpanjang tren buruk Indonesia di SEA V League 2025. Sejak awal kompetisi, Megawati dan kolega belum mencatat satu pun kemenangan, sebuah sinyal bahwa evaluasi besar diperlukan sebelum melanjutkan sisa pertandingan.
Kekalahan dari Filipina ini juga menambah tekanan bagi skuad Garuda Pertiwi. Selain masalah fokus di poin-poin akhir, efektivitas serangan dan kekompakan blok menjadi pekerjaan rumah yang harus segera dibenahi.