ROMA, vozpublica.id – Dua mantan pembalap MotoGP, Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo kembali saling sindir. Kondisi ini membuka kembali perseteruan panjang antarkedua pembalap ini.
Perang kata-kata ini sebenarnya diawali dengan pernyataan Dovi saat melakukan wawancara bersama DAZN. Dia menuding Lorenzo tidak menyukai dirinya. Alasannya, karena selama Lorenzo membela Ducati, yakni di musim 2017 dan 2018, X-Fuera selalu kalah darinya.
Menurut Dovi, hal itu membuat Lorenzo merasa iri dan sakit hati. Apalagi, Lorenzo menyandang status sebagai juara dunia MotoGP sebanyak tiga kali, namun tidak bisa tampil lebih baik.
Tak terima dengan komentar Dovi tersebut, Lorenzo langsung memberikan pernyataan balasan. Melalui akun Instagram pribadinya, Lorenzo menegaskan dia sama sekali tidak pernah iri dengan karier yang dimiliki Dovi.
Lorenzo justru merasa wajar jika di tahun pertamanya membela Ducati tidak bisa tampil bagus. Sebab, Lorenzo membutuhkan waktu untuk beradaptasi menggunakan motor balap Desmosedici. Lorenzo pun merasa yakin jika bertahan di Ducati lebih lama, maka dia akan bisa mengalahkan Dovi.