NUSA DUA, vozpublica.id – Petenis Inggris, Max Basing, menjadi juara tunggal putra Amman Men’s World Tennis Championship seri keenam M-25 setelah menumbangkan Yanki Erel dari Turki di partai final di Nusa Dua, Bali, Minggu (7/9/2025). Hasil ini semakin spesial karena sehari sebelumnya dia juga menjuarai nomor ganda putra bersama Koki Matsuda.
Pertemuan dua unggulan teratas ini berlangsung sengit sejak awal. Basing, yang datang sebagai unggulan kedua, membutuhkan waktu panjang untuk merebut poin perdana di set pertama. Namun justru Erel yang lebih konsisten mampu mematahkan servis Basing pada game keempat dan menutup set dengan skor 6-4.
Set kedua berlangsung lebih dramatis. Kedua petenis saling melancarkan groundstroke keras dari garis belakang, menguji fisik sekaligus mental mereka. Momentum berbalik ketika Basing berhasil mematahkan servis Erel di game keenam untuk unggul 4-2. Dari situ, Basing memperlebar jarak hingga 5-2.
Sayangnya, laga harus berakhir lebih cepat. Saat jeda sebelum game kedelapan, Erel meminta pertolongan medis karena merasakan masalah pada paha kiri. Setelah berkonsultasi dengan tim pelatih dan dokter, dia memutuskan mundur dari pertandingan. Basing pun dinyatakan sebagai juara dengan skor akhir 4-6, 5-2 (retired).
Meski meraih gelar dengan cara tidak biasa, Basing tetap puas dengan pencapaiannya.
“Saya sangat puas dan gembira atas hasil sempurna yang ditorehkan pada Amman Men’s World Tennis Championship Seri VI M25, meskipun saya menyayangkan pertarungannya harus terhenti akibat lawan mengalami cedera,” ujarnya.