Rigamonti membantah keras adanya rahasia tersembunyi soal performa motor Ducati yang hanya diketahui Marquez. Menurutnya, kolaborasi adalah kunci yang membawa Ducati bangkit dari masa-masa kelam di lintasan balap.
“Jika ada rahasia antara motor Ducati dan pengendaranya, Ducati akan berada pada level yang lebih rendah. Anda harus ingat ketika Ducati jauh dari posisi teratas, itulah mengapa penting bagi kami untuk berada di puncak sekarang," tegasnya lagi.
Kompetisi Sehat, Bersaing Hanya di Atas Trek
Meski sama-sama berburu gelar, Rigamonti menegaskan bahwa rivalitas antara Marquez dan Bagnaia hanya terjadi saat balapan berlangsung. Di luar lintasan, kedua kubu tetap menjalin komunikasi dan berbagi data untuk mengembangkan motor lebih lanjut.
"Jika rival Anda adalah rekan setim Anda, akan ada persaingan di lintasan, tetapi tidak lebih dari itu," jelasnya.
“Penting bagi semua orang di tim, termasuk teknisi Pecco, untuk memiliki hubungan yang baik dan saling membantu sebisa mungkin," tutup Rigamonti.
MotoGP Catalunya 2025: Ujian Berikutnya untuk Marquez dan Ducati
Selanjutnya, sorotan akan kembali tertuju ke Sirkuit Catalunya, Spanyol, saat MotoGP Catalunya 2025 digelar pada Minggu, 7 September 2025. Apakah Marc Marquez akan melanjutkan dominasinya, atau Bagnaia mulai bangkit?