"Bapak udah enggak berkenan gua di perusahaan dan gua terima dengan lapang dada. Kalau kalian tanya masalahnya apa, gua anggap itu internal perusahaan. Kenapa enggak gua ceritain, karena menyangkut marwah orang banyak," kata Ryan.
Dia mengatakan sebagai karyawan dirinya harus taat pada pimpinan. Saat ini, Rian hanya ingin menikmati kenangan berjuang membangun perusahaan selama 19 tahun.
Dia pun menceritakan bagaimana dirinya berjuang dari nol. Harus meninggalkan istri dan anak demi membuka jalur baru, penumpang hanya satu-dua, mencari agen, dari terminal menyeramkan sekarang menjadi tempat menyenangkan telah dilaluinya. Ini bagi Rian menjadi pengalaman berharga dan dedikasinya terhadap perusahaan.
Di tangan Rian Mahendra, PO Haryanto menjelma menjadi perusahaan yang populer di kalangan generasi milenial. Saat ini, kanal YouTube PO Haryanto Official memiliki lebih dari 533.000 subscriber. PO Haryanto juga memiliki komunitas terbanyak di media sosial Facebook tergabung dalam Haryanto Mania (HM) sebanyak 195.100 anggota.