Masyarakat Beralih ke Kendaraan Pribadi, Carsome Prediksi Pasar Mobil Bekas di 2021 Bergairah

Dani M Dahwilani
Frekuensi penggunaan transportasi umum yang menurun signifikan salah satunya disebabkan karena tidak nyaman dan khawatir tertular Covid-19.  (Foto: Carsome)

JAKARTA, vozpublica.id - Animo pasar mobil bekas di Indonesia pada 2021 diprediksi semakin bergairah. Ini terungkap dari Carsome Consumer Survey yang dilakukan kepada 1.005 responden di Indonesia.  

General Manager Carsome Indonesia Delly Nugraha mengatakan, 2021 membawa optimisme bagi pelaku industri mobil bekas sesudah dilanda pandemi Covid-19 sepanjang 2020. Pertimbangan terkait kesehatan dan keamanan mendorong masyarakat mengubah pola perilaku, yaitu dari menggunakan transportasi umum, beralih ke kendaraan pribadi.  

"Mobil bekas menawarkan solusi mobilitas yang aman, nyaman, dan terjangkau. Ini dapat menjadi momentum yang baik bagi industri mobil bekas,” ujarnya, dalam Press Briefing Carsome Consumer Survey: Proyeksi Pasar Mobil Bekas 2021, Selasa (19/1/2020) 

Dari hasil survei Carsome, jumlah responden yang menyatakan tidak pernah menggunakan transportasi umum dan layanan ride hailing meningkat 27 persen menjadi 60 persen selama PSBB berlangsung. Frekuensi penggunaan transportasi umum yang menurun signifikan salah satunya disebabkan karena tidak nyaman dan khawatir tertular Covid-19.  

Jumlah responden yang mengaku merasa tidak nyaman menggunakan transportasi umum dan layanan ride hailing meningkat dari 33 persen sebelum PSBB menjadi 74 persen selama PSBB. 

Dia menyebutkan, sebanyak 64 persen responden mengungkapkan minat membeli mobil mulai April 2021. Periode ini banyak dipilih dengan alasan responden lebih optimistis memiliki pendapatan lebih stabil dan anggaran cukup, sehingga daya beli mereka menguat. 

Di sisi lain, keinginan responden menjual mobil yang telah dimiliki melonjak. Carsome mencatat minat masyarakat menjual mobil meningkat 52 persen dibandingkan periode sebelum PSBB diberlakukan.  

Mayoritas responden (29 persen) merasa rentang April-September 2021 adalah momentum tepat untuk menjual mobil. Kuartal kedua 2021 menjadi saat yang paling dinanti masyarakat Indonesia, baik untuk membeli mobil maupun menjual mobil.    

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Niaga
6 hari lalu

Depresiasi Mobil ICE dan HEV 10-15 Persen, OLXmobbi Catat Harga EV Jatuh hingga 35-60 Persen per Tahun

Mobil
7 hari lalu

Viral Inspektor Mobil Bekas Bongkar Kecurangan pada Adometer, Kelihatan dari Kondisi Setir dan Pedal

Mobil
28 hari lalu

Alasan Orang Indonesia Masih Enggan Beli Mobil Listrik Bekas

Mobil
1 bulan lalu

WTC Mangga Dua Hadirkan Pameran Mobil Bekas Mokas Fair 2025

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal