JAKARTA, vozpublica.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita dua unit motor gede (moge) Ducati hasil Operasi Tangkap Tangan (OTT) Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer. Dua motor sport asal Italia itu harganya ditaksir mencapai Rp2 miliar.
Terlihat dua moge yang tiba di gedung Merah Putih KPK adalah Ducati Multistrada V4 RS berwarna putih oranye, dan Ducati Streetfighter V4 berwarna merah. Motor ini sama-sama mengusung mesin 1.000 cc dengan konfigurasi V4.
Ducati Streetfighter V4 merupakan moge dengan gaya naked yang mengusung desain gahar. Motor ini dirancang dengan bodi yang ramping dengan lampu utama LED dibuat lebih sipit yang membuat tampilannya lebih garang dan sporty.
Dari segi aerodinamika, Streetfighter V4 dibekali sayap biplane yang memberi efek downforce 45 kg pada kecepatan 270 km/jam. Penggunaan sayap atau winglet diklaim dapat membuat motor lebih stabil saat di lintasan lurus maupun menikung.
Fitur-fitur kekinian juga disematkan, seperti layar TFT 6,9 inch dengan tampilan animasi terbaru. Motor ini juga sudah dibekali empat mode berkendara, yaitu Race, Sport, Road, dan Rain. Mode berkendara ini punya karakteristik dan performa yang bisa berbeda jauh tergantung kondisi jalan.
Menariknya, mesin yang digunakan Streetfighter V4 diturunkan dari motor balap Ducati di MotoGP, yakni Desmosedici Stradale dengan konfigurasi V4 berkapasitas 1.103 cc standar Euro5+. Tenaga yang dihasilkan mencapai 214 hp pada 13.500 rpm dan torsi puncak 120 Nm pada 11.250 Nm.