JAKARTA, vozpublica.id - Masuk pasar otomotif Indonesia, pabrikan mobil asal China, GAC Aion New Energy Automobile Co Ltd langsung tancap gas. Menggandeng Indomobil Group, mereka akan meluncurkan empat mobil listrik pada tahun ini.
Dua di antaranya akan melantai dalam pameran otomotif GIIAS 2024 di ICE BSD City, Tangerang, pada Juli mendatang. Ini diungkapkan Andry Ciu, CEO PT Indomobil Energi Baru di Jakarta.
“Model pertama yang akan dibawa ke Indonesia adalah Aion Y Plus dan Hyper HT,” ujar Andry kepada jurnalis.
Andry menjelaskan Aion Y Plus dan Hyper HT diboyong lebih dulu karena dinilai cocok dengan konsumen di Indoneia. Terlebih, segmen Sport Utility Vehicle (SUV) saat ini tengah naik daun.
GAC sendiri akan membawa dua merek mobil listrik, yaitu Aion dan Hyper. Dalam kerja samanya, Indomobil akan menangani distribusi, penjualan dan suku cadang mobil GAC.
“Sejalan dengan komitmen Indomobil Group dan peran aktif korporasi dalam mengurangi emisi karbon, kami mempersembahkan GAC Aion sebagai salah satu dari tiga manufaktur kendaraan listrik besar di dunia,” ujar Presiden Direktur Indomobil Group Jusak Kertowidjojo.
Diketahui, GAC Group merupakan salah satu grup otomotif dengan rantai industri terlengkap di China. Perusahaan ini memiliki empat merek mobil penumpang besar di Tiongkok, yaitu GAC Toyota, GAC Honda, GAC Motor dan GAC Aion. Di China, Aion merupakan merek mobil terlaris kedua setelah BYD.