Dalam setahun, setiap pabrik GAC Aion, bisa memproduksi 200.000 unit. Kini, brand tersebut telah memiliki 3 pabrik di China dan satu akan dibuka di Thailand pada Juli mendatang. Tak menutup kemungkinan satu pabrik lainnya akan dibuka di Indonesia dalam beberapa waktu ke depan.
"Secara global, kami tiga besar produsen BEV. Dan mulai tahun kemarin, kami mulai mengekspor. Kami mulai dari Thailand. Dan untuk Indonesia, kami menggandeng PT Indomobil untuk pemasarannya," ujar Vice President GAC Aion Indonesia, Qin Bangshu di Guangzhou, China, Selasa (28/5/2024).
Lebih jauh, GAC Aion mengembangkan sendiri baterai mobil mereka di sebuah pabrik yang juga berteknologi tinggi menggunakan robot sebagai perangkat.
Selain itu, perusahaan menjamin, baterai produksi mereka sangat solid, sehingga tak akan terbakar. Berbekal teknologi tersebut GAC Aion sangat pede menginvasi pasar Indonesia.