BANGKALAN, vozpublica.id - Video viral memperlihatkan ruang layanan farmasi di Puskesmas Kwanyar, Bangkalan, Jawa Timur, kosong tanpa petugas. Dalam rekaman tersebut, keluarga pasien mengeluhkan telah menunggu selama dua jam untuk mengambil obat, namun tak ada satu pun petugas yang terlihat.
Kekecewaan tak hanya dirasakan oleh satu keluarga, tetapi juga dialami oleh beberapa pasien lainnya yang mengalami hal serupa. Setelah insiden ini ramai diperbincangkan, warganet mengecam buruknya layanan medis di puskesmas tersebut, yang dinilai tidak mengutamakan kebutuhan pasien.
Setelah dilakukan penelusuran, diketahui bahwa petugas farmasi yang seharusnya bertugas di ruangan tersebut keluar sejenak untuk ngopi saat jam kerja.
Sementara itu, pihak Puskesmas Kwanyar menyampaikan, permohonan maaf dan mengakui bahwa insiden tersebut terjadi akibat keteledoran pegawai yang bertugas pada saat itu.