"Tapi Penggantinya umumnya adalah orang-orang yang dekat dengan Pak Prabowo, sebagiannya orang Gerindra, sebagiannya orang yang kita kenal dekat secara personal dengan pak Prabowo," kata Ray.
"Jadi kalau disebut apakah terjadi peminggiran, kalau konteksnya itu iya," imbuhnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum (Waketum) Relawan Bara JP David Pajung menilai reshuffle kabinet oleh Prabowo hal yang biasa. Sebab, perombakan kabinet merupakan hak prerogatif presiden yang dijamin Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.
"Kalau menurut saya itu (reshuffle kabinet) sebenarnya hal yang sangat biasa, karena menurut UUD 1945 pascaamandemen kan itu jadi hak prerogatif full, menjadi kewenangan seorang presiden," ujar David dalam program Rakyat Bersuara bertajuk Di Balik Ganti Menteri, Ada 'Bersih-Bersih'?.
Dia menegaskan, tidak ada satu pun lembaga maupun individu yang dapat mengintervensi Prabowo dalam melakukan kocok ulang kabinet. Apalagi, menurutnya, Prabowo memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat alias strong leadership.
"Dia (Prabowo) bukan orang yang mudah didikte, dia bukan orang yang misalnya mudah ditekan, karena kita tahu beliau ini mantan (Danjen) Kopassus, ahli strategi lapangan, sekaligus menjadi pimpinan parpol besar hari ini," tutur dia.