Kemudian ada Sumatera yang tumbuh didorong oleh industri pengolahan, pertanian, dan perdagangan. Sumatera Utara menjadi provinsi dengan andil pertumbuhan tertinggi, yaitu 1,09 persen.
Selanjutnya ada Sulawesi dengan yang menjadi sumber pertumbuhan utama berasal dari industri pengolahan, pertanian, dan pertambangan.
Kalimantan juga tumbuh didukung oleh industri pengolahan, pertanian, dan perdagangan.
Kemudian ada Bali dan Nusa Tenggara yang mengalami pertumbuhan pesat berkat sektor akomodasi dan makan-minum, industri pengolahan, dan perdagangan. Provinsi Bali menjadi penyumbang pertumbuhan tertinggi di wilayah ini, dengan andil 2,79 persen.
Terakhir ada Maluku dan Papua dengan pertumbuhan utamanya berasal dari industri pengolahan, perdagangan, dan pertanian. Provinsi Maluku Utara memberikan andil pertumbuhan tertinggi dengan angka fantastis sebesar 4,82 persen.
Data BPS menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II 2025 juga disumbang oleh konsumsi rumah tangga dan investasi (PMTB).
Hal tersebut didorong oleh peningkatan kebutuhan rumah tangga dan mobilitas masyarakat, serta permintaan akan barang modal untuk mendukung aktivitas produksi.