JAKARTA, vozpublica.id – Siap-siap menjadi saksi sejarah ajang balap elite Formula E musim ke‑11 yang kembali singgah di Jakarta untuk Putaran ke‑12, Sabtu (21/6/2025), di Jakarta International Circuit, Ancol. Setelah absen musim lalu, balapan listrik ini kembali memikat penggemar motorsport di Asia Tenggara, apalagi atmosfer tropis Jakarta menghadirkan tantangan ekstra bagi pembalap.
Salah satu daya tarik utama adalah rute sirkuit sepanjang 2,37 km yang mengambil inspirasi dari seni pertunjukan budaya lokal, yaitu ‘Kuda Lumping’. Layaknya penari yang menunjukkan ketahanan fisik lewat gerakan enerjik, para pembalap juga dituntut tahan banting menghadapi lintasan teknis yang berliku dan terus menantang.
Sirkuit dimulai dengan trek panjang menuju beberapa tikungan sempit, diikuti kelokan tajam dan serangkaian chicane. Setelah melewati zona kompleks, para pembalap melaju kencang di lintasan lurus menuju garis start/finish, menjadikan setiap putaran penuh dinamika.
Di lintasan Jakarta, kita bisa menyaksikan kembali juara sebelumnya. Mitch Evans dari Jaguar TCS Racing keluar sebagai pemenang debut Indonesia. Di musim ke‑9, Maximilian Gunther mendominasi, tetapi podium diwarnai oleh Pascal Wehrlein (TAG Heuer Porsche), Jake Dennis (Andretti), dan Günther (Maserati MSG Racing).
Saat ini, klasemen pembalap dikuasai oleh Oliver Rowland (Nissan) dengan 171 poin, unggul jauh dari rivalnya Pascal Wehrlein yang mengoleksi 103 poin. Meski begitu, Wehrlein mampu menunjukkan dominasinya di trek Jakarta dan menjadi ancaman nyata bagi persaingan gelar dunia.