Setelah meninjau reruntuhan, Risma mendatangi posko bencana dan bertemu keluarga para santri. Dia menyampaikan duka dan meminta mereka tetap sabar menghadapi musibah ini.
“Panjenengan semua yang sabar nggeh, ini adalah ujian. Kami doakan yang terbaik untuk para santri dan petugas evakuasi,” kata Risma dikutip dari laman PDIP.
Risma juga mengecek pusat data korban dan dapur umum untuk memastikan kebutuhan makanan dan informasi korban terpenuhi.
Sementara itu, Basarnas menyebutkan bahwa dari sekitar 140 santri yang menjadi korban, 102 sudah berhasil dievakuasi. Sebanyak 91 santri keluar sendiri sesaat setelah kejadian dan 11 lainnya diselamatkan oleh tim SAR. Diperkirakan masih ada 38 santri yang terjebak di bawah reruntuhan.