SIDOARJO, vozpublica.id – Bangunan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Desa Buduran, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur ambruk pada Senin (29/9/2025) sore. Peristiwa ini terjadi saat anak-anak sedang melaksanakan salat berjamaah.
Menurut Bupati Sidoarjo Subandi bangunan itu diketahui sedang dalam proses renovasi di bagian atas. Lalu, secara tiba-tiba ambruk dan menimpa anak-anak yang berada di dalamnya.
“Anak-anak sedang salat, di atas ada kegiatan cor," ucap Bupati Subandi.
Ia pun memperkirakan ada sekitar 300 anak yang terjebak di dalam bangunan ambruk. Untuk itu, pihaknya akan melakukan pengecekan terhadap bangunan tersebut.
"Kita estimasikan ada 300-an (anak). Kita akan mitigasi bangunannya seperti apa. Bangunan sudah lama tapi direnovasi,” tuturnya.
Dia mengaku belum mengetahui berapa korban meninggal dunia maupun luka-luka. Sebab, sampai saat ini proses evakuasi masih berlangsung.