JAKARTA, vozpublica.id - Wakil Ketua Komisi IX DPR, Yahya Zaini berharap program magang nasional yang akan digulirkan pemerintah berujung pada penyerapan tenaga kerja. Menurutnya, keberhasilan program tidak bisa diukur hanya dari jumlah peserta atau durasi waktu magang.
"Tujuan akhirnya harus jelas, menciptakan peluang kerja nyata dan berkelanjutan," ucap Yahya dalam keterangannya dikutip, Minggu (21/9/2025).
Yahya mengingatkan, program magang tidak boleh sekadar menjadi formalitas yang berhenti tanpa tindak lanjut. Apalagi ada 20.000 peserta yang rencananya akan mengikuti program ini.
"Melainkan harus membuka jalan masuk ke sektor formal atau bahkan mendorong kemandirian di sektor wirausaha," kata dia.
Seperti diketahui, pemerintah akan segera membuka program magang nasional khusus untuk 20.000 fresh graduate sebagai bagian dari paket stimulus ekonomi tahun 2025.