JAKARTA, vozpublica.id - Air mata Novi masih bergelinang menahan duka mendalam atas kepergian dua anaknya yang tewas dalam kebakaran rumah di kawasan Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (19/7/2025). Dua dari empat anak Novi meninggal dunia akibat insiden tersebut.
Semula, dia mengaku kaget saat melihat kepulan asap tebal. Dalam kondisi panik, dia langsung menggendong anaknya yang paling kecil untuk melompat dari bangunan tersebut.
Akan tetapi, dua anaknya yakni NA (7) dan A (4) tidak mau diajak melompat.
"Saya lagi tidur tahu-tahu asapnya udah banyak, anak ku pada enggak mau aku ajak lompat sama aku jadinya aku sama anak aku yang bayi usia 3 bulan," kata Novi kepada wartawan, Sabtu (19/7/2025).
Dia mengaku sempat berusaha menarik dua anaknya agar ikut melompat. Namun, keduanya tidak mau ikut.
"Saya udah berusaha narik anak saya yang dua itu, aku ajak lompat tapi dia malah pergi ke mana-mana nyari jalan udah penuh asap," tuturnya.