Stasiun TV Jepang Sebut Mantan Bos Nissan Ghosn Naik Kereta Cepat Sebelum Kabur ke Lebanon

Anton Suhartono
Carlos Ghosn (Foto: AFP)

TOKYO, vozpublica.id - Media Jepang kembali mengungkap bagaimana mantan bos Nissan Carlos Ghosn, tersangka berbagai kasus kejahatan keuangan, meninggalkan negara itu menuju Lebanon.

Skenario awal menyebutkan, Ghosn, berstatus tahanan rumah sejak April 2019 setelah pengajuan jaminannya diterima pengadilan, disembunyikan di tas alat musik lalu dibawa ke bandara Kansai, Osaka, pada 29 Desember 2019. Dari Osaka, Ghosn terbang menggunakan pesawat pribadi menuju Istanbul, Turki, lalu ke Beirut, Lebanon.

Namun belakangan ada bukti lain bahwa pria 65 tahun itu tak disembunyikan di tas alat musik, melainkan pergi seorang diri dari rumahnya di Tokyo menuju Osaka.

Mengutip pihak yang terlibat dalam penyelidikan, stasiun televisi Nippon Television Network (NTV) melaporkan bahwa Ghosn naik kereta cepat shinkansen dari stasiun Shinagawa, Tokyo, pada 29 Desember.

Dia turun di sebuah stasiun di barat Osaka sekitar pukul 19.30 waktu setempat dan naik taksi ke hotel di dekat Bandara Kansai.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
22 jam lalu

Sejarah! Jepang Akan Dipimpin Perdana Menteri Perempuan untuk Pertama Kali, Sanae Takaichi

Internasional
1 hari lalu

Tembus Blokade Israel, Kapal Freedom Flotilla Diperkirakan Masuki Perbatasan Gaza 3-4 Hari

Internasional
1 hari lalu

Tak Takut Israel, Kapal-Kapal Freedom Flotilla Kembali Berlayar Menuju Gaza

Nasional
3 hari lalu

MNC University Gandeng Timedoor Academy, Gelar Sharing Session tentang Karier di Jepang

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal