ANKARA, vozpublica.id - Ancaman bom terhadap pesawat maskapai India Vistara Airlines rute Mumbai-Frankfurt, Jerman, palsu. Pesawat yang membawa 247 penumpang dan kru itu terpaksa mendarat darurat di Erzurum, Turki, pada Jumat sore setelah ancaman diketahui.
Setelah pesawat mendarat dengan selamat, seluruh penumpang dan kru dievakuasi tanpa ada yang terluka.
Petugas dari berbagai kalangan, termasuk penjinak bom, dikerahkan ke bandara untuk menangani situasi. Proses penyisiran dilakukan cukup lama yakni hingga Sabtu (7/9/2024) pagi WIB.
Gubernur Erzurum Mustafa Ciftci mengatakan, setelah penyisiran sampai ke bagian kargo tak ditemukan bom yang dimaksud serta benda mencurigakan lainnya.
"Pada pukul 23.30, kami telah menyelesaikan seluruh operasi pencarian dan pemeriksaan. Sebagai hasil dari tugas yang dilakukan, kami menyimpulkan ancaman bom itu tidak berdasar," kata Ciftci, dikutip dari Associated Press.