MOSKOW, vozpublica.id – Mongolia siap mendukung pembangunan jaringan pipa minyak dan gas dari Rusia ke China. Bahkan, negeri yang dijuluki Tanah Langit Biru Abadi itu juga bersedia wilayahnya dilalui oleh jaringan pipa tersebut.
Hal itu diungkapkan Presiden Mongolia, Ukhnaagiin Khurelsukh, saat menghadiri pertemuan puncak Organisasi Kerja Sama Shanghai (SCO) di Kota Samarkand, Uzbekistan Kamis (15/9/2022). Dalam kesempatan itu, dia bertemu secara trilateral dengan Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden China Xi Jinping.
Khurelsukh mengatakan, dia mendukung rencana pembangunan jaringan pipa minyak dan gas dari Rusia ke China melalui Mongolia. Dia juga mengusulkan agar dilakukan studi kelayakan ekonominya.
“Kami mengusulkan untuk mempelajari masalah ini dari sudut pandang pembenaran teknis dan ekonomi,” ucapnya, seperti dikutip Reuters.